Rabu , November 19 2025
Home / Daerah / Hadapi Keterbatasan Anggaran, Bapperinda Sulbar Siapkan Perencanaan Strategis

Hadapi Keterbatasan Anggaran, Bapperinda Sulbar Siapkan Perencanaan Strategis


Mamuju, 8enam.com.-Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menghadapi tantangan besar dalam menyusun APBD 2026.

Kepala Bapperida Sulbar, Junda Maulana, menegaskan bahwa di tengah penurunan fiskal yang signifikan, perencanaan yang matang dan strategis adalah kunci untuk menjaga arah pembangunan. Hal ini disampaikannya dalam rapat paripurna DPRD Sulbar pada Selasa, 9 September 2025.

Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, menjelaskan bahwa APBD 2026 diproyeksikan turun dari Rp2,1 triliun menjadi sekitar Rp1,6-1,7 triliun. Penurunan drastis ini dipicu oleh kebijakan pemerintah pusat, seperti tidak lagi adanya Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik, pengurangan Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar 16,5%, dan pemotongan Dana Bagi Hasil (DBH) hingga 74,6%.

Keterbatasan Sebagai Pemicu Inovasi

Junda Maulana menekankan bahwa keterbatasan anggaran tidak boleh menjadi penghalang, melainkan pemicu untuk “berpikir lebih tajam, bertindak lebih bijak, dan melayani lebih tulus.”

Bapperida berkomitmen untuk memastikan setiap rupiah dalam APBD 2026 dialokasikan untuk program prioritas yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat.

Gubernur Suhardi Duka mengakui beratnya kondisi ini, terutama dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang hanya berkisar Rp600 miliar.

Meskipun demikian, sinergi antara DPRD, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), dan Bapperida menjadi semakin penting untuk menjaga pembangunan tetap berjalan sejalan dengan visi “Sulbar Maju dan Sejahtera.” (Rls)

Check Also

“Made for Modern Warrior” : Polytron Resmi Luncurkan FOX 350, Tetapkan Standar Baru Motor Listrik dengan Desain Ergonomis, Pengalaman Premium, dan Fitur Lebih Lengkap untuk Mobilitas Urban

Jakarta, 8enam.com.-Polytron, sebagai merek motor listrik terdepan di Indonesia, secara resmi meluncurkan FOX 350, sebuah …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *