Minggu , September 14 2025
Home / Daerah / GPM di Depan Kantor Gubernur Sulbar : Kendalikan Inflasi, Harga Pengan Lebih Stabil

GPM di Depan Kantor Gubernur Sulbar : Kendalikan Inflasi, Harga Pengan Lebih Stabil


Mamuju, 8enam.com.-Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melalui Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) pada Senin, 8 September 2025.

GPM ini merupakan tindak lanjut dari arahan Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga untuk menstabilkan harga pangan dan mengendalikan inflasi daerah.

Kepala Dinas Ketapang Sulbar, Abdul Waris Bestari, menjelaskan bahwa GPM bertujuan mendekatkan pasar ke masyarakat dengan bekerja sama dengan Bulog dan Bank Indonesia.

“Ini salah satu tujuannya bagaimana untuk stabilisasi harga komoditas pangan yang terdampak pada inflasi,” ujarnya.

Hasil Positif Dalam Pengendalian Inflasi

Upaya ini telah menunjukkan hasil positif. Sulbar berhasil memperbaiki peringkatnya dalam pengendalian inflasi, bergeser dari posisi ke-36 menjadi ke-30 dari 38 provinsi.

Waris Bestari mengungkapkan, harga beras medium dan premium mulai menunjukkan penurunan, meskipun tidak drastis, berkat penyaluran beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) oleh Bulog.

“Beras SPHP dari Bulog ini bukan hanya di didistribusikan di pasar-pasar atau di RPK-RPK binaan bulog tapi juga didistribusi oleh aparat kepolisian dari TNI terlibat dalam memasarkan bagaimana menyalurkan beras SPHP itu ke masyarakat sampai kepada tingkat-tingkat desa,” jelasnya.

Selain beras, komoditas lain seperti bawang dan cabai juga terpantau stabil. Meskipun ada sedikit kenaikan pada harga telur akibat momentum Maulid, GPM menawarkan harga yang lebih rendah dari harga pasar, dengan dispensasi khusus untuk beras dan telur hingga 20–30% di bawah harga normal. Waris berharap penyaluran beras SPHP terus berjalan lancar agar harga beras semakin turun. (Rls)

Check Also

Pemprov Sulbar Gandeng Perusahaan Perkebunan, Optimalkan CSR untuk Atasi Stunting dan Kemiskinan

Mamuju, 8enam.com.-Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) memperkuat sinergi dengan sektor swasta untuk mempercepat penanganan stunting …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *