8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mamuju, 8enam.com.-Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) kembali mengukir prestasi gemilang dengan meraih penghargaan bergengsi dalam ajang Championships Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) Tahun 2025. Dalam Rapat Koordinasi Pusat-Daerah (Rakorpusda) TP2DD 2025 yang digelar di Jakarta pada Senin (1/12/2025), Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Provinsi Sulbar berhasil meraih predikat TP2DD Terbaik II Wilayah Sulawesi.
Capaian ini menjadi raihan empat tahun berturut-turut sejak Championships P2DD pertama kali diselenggarakan pada tahun 2022, sekaligus menegaskan konsistensi dan komitmen Pemprov Sulbar dalam memperkuat tata kelola keuangan berbasis digital.
Salah satu faktor utama di balik prestasi ini adalah keberhasilan implementasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD). Melalui ETPD, seluruh transaksi pemerintah provinsi, termasuk pembayaran pajak dan retribusi, telah dilakukan secara digital.
Sistem ini, yang memanfaatkan berbagai kanal pembayaran modern termasuk QRIS, secara nyata berhasil:
Meningkatkan transparansi dan efisiensi.
Memastikan akurasi pencatatan keuangan.
Meminimalkan potensi kebocoran dalam pengelolaan keuangan daerah.
Kepala BPKPD Sulbar, Mohammad Ali Chandra, menyampaikan rasa bangganya atas capaian tersebut.
“Penghargaan ini menunjukkan konsistensi dan komitmen provinsi dalam meningkatkan kualitas layanan publik serta memperkuat tata kelola keuangan daerah. Inovasi digital memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi berkelanjutan untuk memperluas ETPD.
“Semoga capaian ini semakin meningkatkan semangat dan komitmen kita dalam memperluas ETPD melalui pelaksanaan program TP2DD yang lebih inklusif, inovatif, dan optimal,” tambahnya.
Prestasi ini memperkuat langkah Pemprov Sulbar dalam mewujudkan visi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Suhardi Duka – Salim S. Mengga, yang berfokus pada penguatan tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel.
Dengan raihan ini, Pemprov Sulbar diharapkan semakin terdorong untuk mengakselerasi digitalisasi, meningkatkan transparansi, serta mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pemanfaatan teknologi. (Rls)
