8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mateng, 8enam.com.-Kabupaten Mamuju Tengah adalah kabupaten termuda di Provinsi Sulawesi Barat, yang pada tanggal 14 Desember 2021 genap berusia 9 tahun. Meski masih muda, Mamuju Tengah miliki segudang potensi, mulai dari perkebunan, pertanian, perikanan dan pariwisata yang siap menerima investor.
Pada pameran investasi yang digelar oleh Dinas PMPTSP KUKM Mamuju Tengah dihadiri oleh Wabup Mateng, H. Muh. Amin Jasa, Wakapolres Mateng, Pabung Mateng, Para Unsur Pejabat Lingkup Pemkab Mateng, Pelaku UMKM, Perbankkan serta Kementerian Investasi Perencanaan Modal, Perwakilan Kementerian Desa PDT dan Transmigrasi dan Perwakilan Kementrian Koperasi dan UKM melelui Virtual Zoom Meeting, Kepala Dinas PMPTSP, Koperasi dan UMKM, Hj. Asmira Djamal mengatakan, salah satu agenda pembangunan yang tertuang dalam rencana pembangunan jangka menengah nasional tahun 2020-2024 adalah memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan yang berkualitas dan berkeadilan yang kemudian dijabarkan kedalam perumusan misi Bupati dan Wakil Bupati Mamuju Tengah yang tertuang dalam RPJMD tahun 2021-2026 yakni Mendorong daya saing perekonomian Daerah,
“Pembangunan Ekonomi dapat dipacu untuk tumbuh lebih tinggi, inklusif dan berdaya saing diantaranya melalui peningkatan inovasi dan kualitas investasi terutama dalam sektor pengelolaan komoditi unggulan,” kata Asmira dalam sambutanya pada Pameran Investasi dalam rangka pengembangan investasi di Mamuju Tengah yang berlangsung diaula Kantor Bupati Mamuju Tengah, Kamis (9/12/2020).
Selama tahun 2016-2020, struktur perekonomian Kabupaten Mateng didominasi oleh tiga kategori yakni kategori lapangan usaha, kehutanan dan perikanan, industri pengolahan serta perdagangan besar dan eceran (reparasi mobil dan sepeda motor),
Namun masalah pokok pada penanaman modal daerah kata Asmira, yaitu jumlah investor skala nasional yang belum menyentuh ke sektor lain selain pertanian sawit yang juga menyebabkan tidak adanya peningkatan yang signifikan terhadap nilai investasinya.
“Salah satu kendala yang menjadi penyebabnya adalah kurangnya informasi bagi calon investor tentang potensi investasi terutama komoditi unggulan di Kabupaten Mateng, olehnya itu, melalui kegiatan pameran investasi dan produk UMKM Kab. Mateng tahun 2021 ini diharapkan mampu menjadi wadah bagi calon investor untuk melihat potret peluang investasi yang bisa digali secara real time dan cepat,” ujarnya.
Dijelaskannya, tujuan dari pameran investasi ini yakni menyebarluaskan Informasi tentang Potensi dan Peluang Investasi yang ada di Kabupaten Mamuju Tengah secara nasional, resgional dan global, membantu promosikan usaha para pelaku UMKM di Mamuju Tengah, memancing ketertarikan para calon investor untuk mengenali, mendatangi dan berinvestasi di daerah, menggerakkan potensi-potensi sumber daya ekonomi baik alam maupun manusia masyarakat Mamuju Tengah.
“Sementara output dan outcomenya yang diperoleh dari pameran investasi ini yakni Mampu nengenalkan daerah Mamuju Tengah secara regional, nasional dan global, Mampu memperkenalkan produk unggulan daerah dan produk-produk UMKM Mamuju Tengah, Terselenggaranya media umpan balik baik dari pemerintah, pelaku usaha dan calon investor, mampu mendorong pertumbuhan investasi dan menumbuhkan iklim investasi yang aman, sehat dan menguntungkan, Mampu menarik calon investor untuk datang berkunjung dan berinvestasi di Kabupaten Mamuju Tengah, Terciptanya aktifitas pelaku usaha dan UMKM Kabupaten Mamuju Tengah serta Terciptanya transaksi antara pelaku usaha UMKM, pengunjung dan masyarakat pada umumnya,” jelas Asmira.
Terpisah, Wabup Mateng, H. Muh. Amin Jasa saat ditemui diruang kerjanya menyampaikan, kegiatan ini jangan hanya dijadikan acara seremonial belaka akan tetapi dapat memotivasi semangat kita untuk melakukan inovasi dalam rangka meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Mateng.
“Tentunya dengan pameran yang kita laksanakan pada hari ini, tentunya kita dapat melihat bagaimana kreatifitas dan inovasi yang dilakukan oleh UMKM yang ada di Kabupaten Mateng,” kata Amin Jasa.
“Kita berharap kepada generasi kita dengan melihat potensi yang ada didaerah kita itu sangat besar baik di sektor Pertanian, Perikanan dan Pariwisata, untuk dapat lebih berinovasi lagi dalam mengembangkan UMKM. Selain itu, Kita mengajak investor-investor yang ada dari luar Kabupaten Mateng untuk datang berinvestasi, akses untuk mendapatkan kemudahan perizinan menjadi tujuan kami, siapapun yang ingin berinvestasi dengan berbagai sektor yang ingin dikembangkan silahkan datang kita akan berikan kemudahan-kemudahan tentunya sesuai dengan koridor yang ada, kita akan fasilitasi dan memberikan kemudahan-kemudahan, yang lebih pontesial adalah disektor perikanan,” tutupnya. (A-51)
