Mamuju, 8enam.com.-Kementerian Agama Sulbar bersama Pemprov, tokoh agama, tokoh masyarakat hingga tokoh pemuda melaksanakan doa dan dzikir kebangsaan di Aula Kantor Kemenag Sulbar, Senin 1 September 2025.
Hadir juga Kapolda Sulbar, perwakilan Korem 142 Tatag, Lanal Mamuju dan forkopimda lainnya.
Plh Sekprov Sulbar Herdin Ismail mengatakan Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S Mengga menitip pesan agar seluruh ummat beragama ikut mendoakan bangsa Indonesia agar senantiasa dalam kedamaian.
“Pemprov senantiasa mengajak semua pihak untuk sama-sama menjaga Sulbar,” kata Herdin.
Ia mengajak kepada seluruh ummat beragama sama-sama pemerintah menjaga kedamaian dan persatuan.
“Menghadapi fenomena yang dialami negeri saat ini, saya mengajak untuk mulai dari keluarga kita sendiri, yang suka share-share kalimat yang memperlihatkan rasa marah, rasa benci, rasa tidak suka, kita tahan keluarga kita. Jangan ikut menshare hal-hal yang bisa memicu perasaan masyarakat, karena masyarakat kita dalam kondisi yang prihatin,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa Sulawesi Barat ini pasti akan bisa dijaga bersama. Bagi ibu-ibu, bapak-bapak yang punya anak, punya adik diajak keluarganya untuk sama-sama bertakwah.
“Sehingga kita bisa menghadirkan negeri yang baik, satu kesyukuran, hari ini kita dibersamai oleh pak pendeta, pak pastor, dan tokoh-tokoh agama lain. Semua ada disini untuk ambil bagian untuk itu. Mudah-mudahan, sulbar tetap berada dalam suasana yang kondusif dan tetap terjaga terhadap kedamaian,” harapnya.
Sedangkan, Kakanwil Kemenag Sulbar K H Adnan Nota menyampaikan kegiatan hari ini bagaimana mengetuk tuhan, bagaiman indonesia ini supaya aman, dan bagaimana indonesia ini supaya damai.
“Kita bisa bersama-sama untuk berikhtiar menghadirkan keadilan dan kesejahteraan umat kita masing-masing,” ucapnya. (Rls)