8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Majene, 8enam.com.-Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) kembali menegaskan komitmennya dalam peningkatan kesejahteraan kelompok rentan. Pada Senin (24/11/2025), Dinsos Sulbar menyalurkan bantuan Permakanan dan bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) kepada sejumlah lanjut usia (lansia) di Kabupaten Majene.
Penyaluran ini merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap keberlangsungan hidup lansia, terutama mereka yang tidak memiliki penghasilan tetap. Tim Dinsos Sulbar berkolaborasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Majene untuk memastikan bantuan tersalurkan tepat sasaran.
UEP Jadi Modal Dorong Kemandirian
Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat, Abdul Wahab Hasan Sulur, yang diwakili Kepala Bidang Rehsos, Hj. Supiati Sahid, menyampaikan bahwa bantuan ini lebih dari sekadar pemenuhan kebutuhan dasar.
“Bantuan ini bukan hanya sekadar pemenuhan kebutuhan dasar , tetapi juga bentuk penghargaan atas peran para lansia dalam membangun daerah ini. Kami berharap bantuan UEP dapat menjadi dorongan agar lansia yang masih produktif bisa terus berusaha dan mandiri,” ujar Supiati Sahid.
Bantuan Permakanan diserahkan dalam bentuk paket bahan makanan siap olah untuk memenuhi kebutuhan gizi harian, sementara UEP diberikan dalam bentuk dukungan modal usaha bagi lansia yang masih produktif dan memiliki usaha kecil.
Upaya Nyata Peningkatan Taraf Hidup
Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah daerah, masyarakat, dan keluarga dalam memastikan lansia dapat hidup dengan layak dan mendapatkan pendampingan sosial yang memadai.
Seorang penerima bantuan di Majene, yang menyampaikan rasa syukurnya, mengungkapkan, “Terima kasih kepada Dinas Sosial. Bantuan ini sangat berarti bagi kami, terutama untuk kebutuhan makan sehari-hari. Untuk bantuan usaha, saya akan gunakan untuk menambah barang dagangan,” ungkapnya dengan haru.
Penyaluran ini diharapkan dapat memperkuat perlindungan sosial bagi lansia di Majene serta menjadi langkah nyata pemerintah dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat yang membutuhkan, sejalan dengan Visi Misi Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga dalam peningkatan tata kelola pemerintahan yang berpihak pada kesejahteraan sosial. (Rls)
