Mamuju, 8enam.com.-Sebagai upaya menanamkan kesadaran pentingnya pangan sejak dini, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) bekerja sama dengan Politeknik Kesehatan (Poltekes) Kementerian Kesehatan Mamuju menggelar kegiatan pembekalan untuk membentuk Duta Cinta Pangan. Acara yang berlangsung di SDN Rimuku pada Senin (22/9/2025) ini diikuti oleh 25 siswa dari tiga sekolah berbeda, yaitu SDN Rimuku, SD IT Wildan, dan SDN Tahayahaya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sulbar, Abdul Waris Bestari, menjelaskan bahwa program ini merupakan tindak lanjut dari arahan Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga. Para siswa menerima materi dari mahasiswa senior Jurusan Gizi Poltekes Kemenkes Mamuju, yang bersumber dari E-Book Cinta Pangan yang dikembangkan oleh Dinas Ketahanan Pangan Sulbar.
E-Book tersebut terdiri dari lima seri, di antaranya membahas tentang pentingnya menghargai makanan, mengenali sisa makanan, serta perjalanan makanan dari sawah hingga ke meja makan.
Melalui program ini, para siswa diharapkan dapat menjadi agen perubahan di sekolah masing-masing, menularkan pengetahuan, dan mendorong teman-teman sebaya untuk tidak menyisakan makanan. “Kegiatan ini menjadi langkah awal menanamkan kesadaran sejak dini tentang pentingnya mencintai pangan dan mencegah pemborosan,” ujar Kepala Bidang Ketersediaan, SD dan Kerawanan Pangan dalam sambutannya.
Dengan terbentuknya Duta Cinta Pangan, Dinas Ketahanan Pangan Sulbar optimis gerakan penyelamatan pangan akan semakin meluas, khususnya di kalangan generasi muda. (Rls)