Mamuju, 8enam.com.-Piala Dunia tahun 2018 menyita perhatian dari semua kalangan, mulai dari anak-anak sampai politisi, tak terkuali Mantan Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh (AAS) dan Wakil Gubernur Sulbar, Hj. Enny Anggraeni Anwar. Namun di final Piala Dunia ini mereka berbeda pilihan.
Enny memilih menjagokan Kroasia, sedangkan Anwar memilih mengandalkan Prancis sebagai juara dunia, di laga final, Minggu (15/7/2018) malam.
Lalu apa alasan keduanya sehingga beda pilihan?
Enny Anggraeni Anwar, mengaku lebih memilih Kroasia, sebab para pemainnya cukup kuat, dan tempo permainan yang sangat diperankan secara apik oleh pemainnya di semua posisi.
“Saya pilih Kroasia. Kroasia itu tim yang tampil mengejutkan selama berlangsungnya Piala Dunia Rusia. Makanya, saya meyakini Kroasia bakal bermain lepas dan menyerang tanpa beban dan akan menang malam ini,” ujar Enny.
Sementara itu, Anwar Adnan Saleh memilih menjagokan Prancis. Alasannya, selain sudah beberapa kali mencicipi juara dunia, sederet nama pemainnya saat ini sangat berpengalaman dan memiliki skill serta mental yang baik.
Selain itu, alasan tokoh pembangunan Sulbar ini memilih Prancis, sebab Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla juga memilih tim “Ayam Jantan” ini.
“Saya memilih Prancis. Tentu karena pemainnya hebat-hebat. Saya juga ikut pilihannya Pak Wapres, Jusuf Kalla. Kebetulan kami sehati, dan kami memilih Prancis,” pungkas Anwar.
Sekadar diketahui, Enny dan Anwar malam ini menggelar nonton bareng di rujab Wakil Gubernur Sulbar. Nonton bareng ini menghadirkan para wartawan dari media cetak, elektronik dan online.
Wagub Sulbar juga menyiapkan hadiah atau doorprize bagi para pendukung tim dari negara yang keluar sebagai juara dunia dalam laga final ini. Hadiah yang disiapkan seperti Televisi, Handphone, dan hadiah menarik lainnya. (Ash/edo)