8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mamuju, 8enam.com.-Berdasarkan Surat Keputusan (SK) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Persatuan Nelayan Tradisional Indonesia (PNTI) Nomor 0269/SK.DPW/DPP-PNTI/VII/2017 tentang pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PNTI Sulbar periode 2017-2022, Bupati Mamuju H. Habsi Wahid dipercayakan mengemban amanah sebagai Dewan Pembina PNTI Sulbar.
Pengukuhkan dan pelantik DPW PNTI Sulbar dilaksanakan secara serentak dari tiga pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) masing-masing, Kabupaten Pasangkayu, Polewali Mandar dan Mamuju di Ruang Pola Lantai 3 Kantor Bupati pada Senin,(30/4/2018).
PNTI merupakan Organisasi masyarakat yang menghimpun semua masyarakat nelayan kecil dengan pengurus ranting yang terdiri dari DPP, DPW dan DPD yang dijelaskan secara singkat oleh Wakil Ketua Umum PNTI Hasmuddin Ikhsan yang juga sebagai pendiri PNTI.
Sebagai Dewan Pembina, Habsi Wahid berharap, dengan hadirnya PNTI Sulbar harus bisa merampung semua nelayan Sulbar yang berkisar kurang lebih 20.000 jiwa, untuk bisa menyatukan semua program agar bisa meningkatkan kapasitas nelayan.
“Dimana semua masyarakat nelayan dihimpun untuk melakukan pengembangan, hingga menjadi nelayan professional yang tadinya dari nelayan tradisional. Dan meningkatkan pendapatan nelayan dari rata-rata 1.500.000 hingga lebih dari rata-rata,” ujarnya.
Dia katakan, Pemerintah Kabupatsn Mamuju telah memberikan kepedulian kepada nelayan, hal itu terbukti pada nelayan mamuju kurang lebih 7.000 jiwa dari 17.000 jiwa sudah mendapatkan asuransi nelayan sejak 2 tahun terakhir.
Sementara itu, Ketua DPW PNTI Sulbar, H. Muhammad Jayadi menyampaikan, kiranya PNTI bisa mendapatkan bimbingan kusus dari Pangkalan Utama Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (Lantamal), untuk mengikuti bela Negara. Sebagai bimbingan kusus untuk pengembangan kualitas dan kapasitas nelayan Sulbar.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Asisten II Pemprov Sulbar, H. Hamzah S, Ketua DPP PNTI Mayjen (purn) Gatot Triswanto, dan OPD lingkup Pemkab Mamuju. (HMS-SITA)
