8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mamuju, 8enam.com.-Sebagai bentuk tindak lanjut nota kesepakatan bersama antara tiga elemen penegak hukum Bawaslu, Polda dan Kejaksaan,
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) bersama Polda dan Kejaksaan menggelar Rapat Koordinasi Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu), Jumat (28/9/2018).
Maksud dan Tujuan Kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kerjasama dalam rangka menyamakan pola penanganan tindak pidana pemilu dalam rangka pemilihan DPR, DPD, DPRD serta Pilpres tahun 2019
Dalam sambutan Ketua Bawaslu Sulbar Sulfan Sulo menyampaikan, sebuah gambaran semakin rumit dan kompleksnya Pemilu mendatang, lebarnya kemungkinan potensi pidana pemilu mendatang, tapi pihaknha optimis dengan kordinasi yang berkelanjutan yang dilakukan antara Bawaslu, Kepolisian Kejaksaan Pemilu kedepan berjalan Aman, jujur damai dan Demokratis.
Sedangkan arahan Kapolda Sulbar Brigjen Pol. Baharudin Dafar mengajak untuk mengulangi Prestasi yang telah diraih, yakni Gakkumdu Sulbar Pernah meraih Gakkumdu terbaik di Indonesia.
“Sekarang bagaimana kita mempertahankan itu, yaitu pertama pola kerja yang kita gunakan yang lalu kita gunakan saat ini, kedua kita mau mengalah, jemput bola jangan menunggu bola kita tidak susah mengulangi prestasi yang lalu di tahun 2019 mendatang,” ujarnya.
Kapolda katakan, Penyidik yang akan bergabung di Gakkumdu adalah penyidik yang pernah mengikuti pelatihan tentang kepemiluan dan memperlihatkan sertifikat
Kapolda tekankan agar peserta pelatihan Gakkumdu, mempedomani Penyidikan yang ada,Terus tingkatkan sinergitas forum Gakkumdu. Selalu mengikuti dan mencermati perkembangan yang terjadi dalam proses penyelenggaraan Pemilu dan Laporkan setiap perkembangan yang terkait Pemilu tahun 2019 dan manfaatkan sistem online yang telah tersedia.
Untuk diketahui, Kegiatan tersebut Berlangsung di Hotel d’Maleo Mamuju berlangsung hingga 30 September 2018 dengan Peserta dari Unsur Bawaslu, Kejaksaan, dan Kepolisian
Se Sulawesi Barat. (Rls/edo)
