
Mamasa, 8enam.com.-Tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Mamasa Senin 17 Mei 2021 hingga malam, mengakibatkan terjadinya tanah longsor dibeberapa titik
Mereapon musibah tanah longsor tersebut, Babinsa Kodim 1428/Mamasa bersama Babinkamtibmas Polres Mamasa ditengah lebatnya curah hujan, langsung mengambil langkah sigap mengerahkan masyarakatnya, untuk melakukan upaya pembukaan akses jalan yg tertutup material tanah dan bebatuan akibat longsor, Selasa (18/5/2021).
Menurut Serda Safri Babinsa Desa Sikka Kecamatan Mambi Kabupaten Mamasa yang berada di lokasi longsor yang terbilang cukup parah, telah melakukan upaya penanganan bersama masyarakat setempat untuk melakukan pembukaan akses jalan secara manual dengan dengan menggunakan peralatan seadanya mengangkut material tanah dan bebatuan yang menutupi badan jalan sehingga akses jalan bisa digunakan kembali.
“Volume tanah longsor di Desa Sikka Kecamaran Mambi diperkirakan material tanah yang menutupi badan jalan sepanjang 5 meter, tinggi 2 meter, lebar 4 meter, sehingga jalan poros Mamasa-Mamuju pada malam itu sementara tidak bisa dilewati baik oleh roda dua maupun roda empat,” ungkap Serda Safri.

Ditempat terpisah Dandim 1428/Mamasa Letkol Inf Stefi Palava membenarkan kejadian tersebut dan pada malam itu telah memerintahkan para Danramil 03/Mamabi dan Danramil 02/Sumarorong agar segera memaksimalkan para Personel Babinsa untuk turun ke lokasi longsor untuk membuka akses jalan yg tertutup material tanah dan bebatuan, sehingga akses jalan tersebut bisa digunakan lagi serta mengadakan koordinasi dengan Tripika setempat.
Longsor yang terjadi pada malam itu berada di 3 titik yakni di sepanjang jalan poros Mamasa-Polewali di Desa Makuang Kecamatan Mesawa dan jalan poros Mamasa-Mamuju di wilayah Kecamatan Mambi dan Kecamatan Balla sehingga akses jalan Kabupaten Mamasa menuju ke arah Kabupaten Polewali dan Kabupaten Mamuju pada malam itu sementara tidak bisa dilewati karena badan jalan tertutup oleh material tanah dan bebatuan akibat longsoran,” tutur Dandim.
“Sampai pagi ini menurut laporan dari Danramil bahwa akses jalan yg tertutup material tanah akibat longsor semalam, sudah bisa dilewati baik roda dua maupun roda empat, sehingga akses jalan yang menghubungkan antara Kabupaten Mamasa dan Mamuju serta Polewali sudah bisa dilewati kembali, meskipun masih ada beberapa material tanah yang menutupi badan jalan khusunya di Desa Sikka Kecamatam Balla Kabupaten Mamasa yang saat ini masih dilakukan proses pembersihan material jalan dengan menggunakan alat berat,” tutup Dandim. (mkr)
8enam.com Media Online Sulawesi Barat