Mamuju, 8enam.com.-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melalui Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) bergerak cepat menanggapi laporan angin kencang di wilayah pesisir Kota Polewali pada Senin, 13 Oktober 2025.
Berdasarkan laporan dari Pusdalops BPBD Kabupaten Polewali Mandar (Polman), peristiwa tersebut mengakibatkan sejumlah rumah warga mengalami kerusakan dan pohon tumbang di sekitar pantai.
Plt. Kalaksa BPBD Sulbar, Muhammad Yasir Fattah, menyatakan pihaknya segera melakukan koordinasi untuk memastikan penanganan dan bantuan berjalan optimal.
“Kami akan berkoordinasi dengan BPBD Polman untuk memastikan kebutuhan warga terdampak dan langkah mitigasi lanjutan dilakukan. Ini juga menjadi perhatian kami agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih mungkin terjadi,” ujar Yasir Fattah, Rabu 15 Oktober 2025.
Langkah koordinatif ini adalah tindak lanjut dari instruksi Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, yang menekankan pentingnya respons cepat dan peningkatan kesiapsiagaan daerah.
BPBD Sulbar juga mengimbau masyarakat pesisir untuk selalu memantau informasi cuaca dari BMKG dan segera melapor kepada petugas jika terjadi kondisi berisiko. (Rls)