
Mamuju, 8enam.com.-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menerima laporan dari Pusdalops BPBD Kabupaten Polewali Mandar (Polman) terkait insiden angin kencang yang terjadi pada Selasa, 21 Oktober 2025, sekitar pukul 06.00 Wita.
Dampak dan Respon Cepat di Lapangan
Peristiwa yang melanda Desa Bonne-Bonne, Kecamatan Mapilli, tersebut mengakibatkan satu pohon kelapa tumbang dan menimpa rumah milik warga bernama Allin (40 tahun) di Dusun Pullipe. Rumah tersebut mengalami kerusakan sedang (RS), khususnya pada bagian atap dapur.
Dalam insiden ini dilaporkan tidak ada korban jiwa. Tim BPBD Polman telah segera bergerak ke lokasi untuk melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat guna penanganan awal.
Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Pelaksana BPBD Sulbar, Muhammad Yasir Fattah, pada Jumat 24 Oktober 2025, menyampaikan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan BPBD Polman.
“Kami mengapresiasi respon cepat BPBD Polman yang segera menindaklanjuti laporan warga. BPBD Sulbar terus memantau kondisi cuaca dan potensi bencana serupa agar penanganan dapat dilakukan secara cepat dan tepat,” ujar Yasir Fattah.
Siaga Bencana Hidrometeorologi
Yasir Fattah menegaskan bahwa kesiapsiagaan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, agar seluruh jajaran BPBD di provinsi maupun kabupaten tetap siaga terhadap potensi bencana hidrometeorologi, seperti angin kencang dan hujan lebat.
BPBD Sulbar mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem, khususnya di wilayah pesisir dan daerah rawan pohon tumbang. Warga diimbau segera melapor ke aparat desa atau BPBD terdekat jika menemukan tanda-tanda bahaya. (Rls)
8enam.com Media Online Sulawesi Barat