8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mamuju, 8enam.com.-Setelah berhasil mengamankan 2 pelaku penganiayaan personel Brimob Polda Sulbar, Polisi berhasil menangkap tersangka pelaku utama penusukan Personel Brimob Polda Sulbar di Desa Tondobulong, Kecamatan Kalumpang, Kabupaten Mamuju, Selasa (12/12/2017).
Dikutip dari tribratanews.sulbar.polri.go.id, Selasa (12/12/2017), tersangka ER pelaku penusukan berhasil di ciduk di pengunungan Desa Tondobulong, setelah melarikan diri sejak tanggal 10 Desember lalu usai insiden penganiyayaan terhadap satu anggota personel Brimob hingga di larikan dirumah sakit dengan 4 tusukan di tubuh.
Pelaku berhasil di tangkap berkat tim gabungan Resmob Polda Sulbar dan Polres Mamuju yang dipimpin Wadirkrimum Polda Sulbar bersama Kasat Reskrim Polda Sulbar.
Dalam Press Release, Kabid Humas Polda Sulbar, AKBP. Hj. Mashura menceritakan Kronologi kejadian, Bahwa korban Briptu Nasrul yang sedang mengendarai Motor lewat di jalan kelapa yang pada saat itu sekelompok pemuda yang sedang berpesta miras meneriaki Bharatu Nasrul, kemudian korban yang mencoba turun dari kendaraan untuk menjelskan bahwa kendaraan miliknya memang sudah bersuara besar, namun mendapat tindakan penganiayaan hingga mendapat 4 luka tusukan.
Sementara Kasat Reskrim Polres Mamuju menjelaskan Kronologi penagkapan EG pelaku penusukan, pelaku ditemukan di pegunungan desa Tondobulong yang sudah menjadi DPO dari tanggal 10 Desember, saat ini “EG” sudah diamankan di Ruang Tahanan dan dimintai ketereangan untuk pengenmabangan kasus yang saat ini bahwa dari 7 pelaku 4 sudah dinyatakan tersangka namun 3 nya masih dalam tahapan pengembangan.
Barang bukti berupa taji yang di gunakan “EG” juga di perlihatkan ke awak media bahwa luka tusukan Bharatu Nasrul berasal dari senjata taji milik tersangka. Dan untuk para tersangka akan dijerat pasal 351 dengan ancaman hukuma selama 5 tahun.
(triyono abidin/tribratanews.sulbar.polri.go.id)
