Mamuju, 8enam.com.-Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) terus memperkuat komitmennya dalam pencegahan korupsi dengan menggelar Rapat Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi 2025. Rapat ini dilaksanakan pada Senin, 8 September 2025, di Ruang Rapat Sekretaris Daerah Provinsi Sulbar.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Monitoring Controlling Surveillance for Prevention (MCSP) dan Survei Penilaian Integritas (SPI).
Tujuannya adalah untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pelayanan publik, sejalan dengan visi Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.
Sektor Kesehatan Menjadi Garda Terdepan
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulbar, dr. Nursyamsi Rahim, hadir dalam rapat ini dan menegaskan komitmen sektor kesehatan dalam mendukung pemerintahan yang bersih dan berintegritas.
“Kami di Dinas Kesehatan akan memastikan seluruh program dan layanan kesehatan berjalan sesuai prinsip akuntabilitas, sehingga masyarakat benar-benar merasakan manfaat dari setiap kebijakan,” ujarnya.
Dengan adanya Monev ini, Pemprov Sulbar menunjukkan keseriusannya dalam menciptakan lingkungan kerja yang bebas dari korupsi, memastikan setiap kebijakan dan program pemerintah dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat. (Rls)