Mamuju, 8enam.com.-Kurang lebih Rp 40 Miliar bantuan Sarana Prasarana (Sapras) kepada kelompok tani yang ada di Kabupaten Mamuju, Sulbar, Kamis (19/10/2023).
Penyerahan bantuan sarana dan prasarana pertanian untuk para kelompok tani di Kabupaten Mamuju merupakan bantuan dari pemerintah pusat melalui aspirasi Anggota DPR RI Komisi IV Dapil Sulbar DR. Suhardi Duka.
Bantuan tersebut diserahkan langsung Suhardi Duka di dampingi Bupati Mamuju Hj. Sitti Sutinah Suhardi, Kadis Pertanian Mamuju, Sofian, Sekda Mamuju, H. Suaib dan para pimpinan OPD se-Kabupaten Mamuju.
“Kita menyerahkan berbagai macam bantuan baik dalam bentuk alat pasca panen dan alat pengolahan lahan dan berbagai macam bentuk kelompok bahkan ada tadi bantuan yang saya serahkan yang nilainya Rp. 930 juta Hampir satu miliar. Itu untuk perbaikan dan pengolahan lahan gambut di kecamatan Tommo,” kata Suhardi Duka usai menyerahkan bantuan tersebut
Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR RI itu menyebutkan, bantuan yang dikucurkan sebagai bentuk pengabdiannya sebagai wakil Rakyat Sulbar di Senayan.
Anggota Komisi IV DPR RI itu juga menyampaikan, semua kabupaten di Provinsi Sulbar ini mendapatkan bantuan pertanian. Hanya saja Kabupaten Mamuju paling banyak mendapatkan bantuan tersebut.
“Kita harus sadari karena bantuan juga tidak selamanya mulus masuk di setiap kabupaten. Ada hambatan-hambatan, masyarakat juga belum paham (memasukkan proposal) sehingga itulah banyak yang tidak merata,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, Kabupaten Mamuju mendapatkan banyak bantuan dari pemerintah pusat melalui mitra komisi nya sebagai, Pemkab Mamuju sangat kooperatif bahkan memberikan support dalam memfasilitasi kelompok tani nya untuk mendapatkan bantuan.
“Ini adalah wujud kolaborasi karena kalau ada kabupaten yang alergi dengan bantuan anggota DPR RI ya apa boleh buat tidak bisa masuk. Tapi Mamuju ini welcome sekali Bupati nya,” ujarnya.
“Semua kabupaten dapat bantuan sepanjang proposal nya masuk. Tapi tidak banyak karena memang tidak semuanya mulus masuk,” ungkapnya.
Selain itu, Mantan Bupati Mamuju dua periode itu berharap bantuan pemerintah pusat yang disalurkannya ini dapat memberikan dampak yang baik kepada para penerima bantuan.
“Kita berharap adanya peningkatan produksi di sektor pertanian. Tadi di sektor pertanian kurang lebih 35 miliar tapi disektor perikanan kan juga ada, KLHK juga ada. Tidak kurang dari 40 miliar lebih untuk hari ini,” pungkasnya. (Zul/red)