Mamuju, 8enam.com.-Untuk mewujudkan tercapainya indeks literasi masyarakat di era digital, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Mamuju terus gaungkan Safari Literasi di Kabupaten Mamuju.
Budaya literasi di era informasi digital sangat berperan penting untuk memudahkan mendapat asupan informasi dan bacaan, yang akhirnya bermuara pada peningkatan sumber daya manusia.
Kepala dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Mamuju, Fauzan Basir menjelaskan, Safari Literasi bertujuan untuk meningkatkan sumber daya masyarakat supaya memahami tentang budaya literasi.
“Budaya literasi di era informasi digital, sangat penting untuk memudahkan mendapat asupan informasi dan bacaan. Jadi budaya literasi ini hal wajib sebenarnya,” kata Fausan Basir saat di temui dikantornya, Senin (19/6/2023).
Fauzan menambahkan, keberadaan perpustakaan sangatlah penting, agar masyarakat gemar membaca dan memahami literasi.
“Kalau kita coba menjejak sejarah pusat pergerakan peradaban, itu ada di perpustakaan,” ujarnya.
Soal tingkatan pemahaman literasi, Fausan menuturkan, kemampuan mengumpulkan sumber bacaan, mampu memaknai yang tersirat dan tersurat, kemampuan mengungkapkan ide atau gagasan. (edo)