Mamasa, 8enam.com.-Dandim 1428 Mamasa Letkol Inf Stevi Palapa menyerahkan Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) secara simbolis.
Kegiatan tersebut berlangsung di halaman Makodim 1428 Mamasa, Rabu (18/5/2022) dihadiri oleh Kasdim 1428/Mms Mayor Inf R. Fanny M Muljadi, Kabid Koperindag Mamasa, Wardiansah, Kabid Kop UKM, Melkias Palulungan dan Kasi Kop UKM, Barto serta para Perwira Staf dan Danramil.
Letkol Inf Stevi Palapa mengatakan bahwa BTPKLW merupakan bantuan yang berasal dari pemerintah pusat melalui Kementerian Keuangan RI, dimana peruntukannya kepada para pelaku ekonomi kerakyatan di seluruh wilayah tanah air, dapat terbantu mengembangkan usaha Mikro Pasca kenaikan harga dan kelangkaan minyak goreng di pasaran.
“Bantuan penyaluran ini diterima penerima manfaat dan tepat sasaran, karena warga terdata oleh para Babinsa bersama perangkat Desa. Kemudian Kodim juga berkoordinasi dengan Dinas Sosial guna menghindari duplikasi data dari para penerima bantuan sebelumnya,” kata Stevi.
Dia mengungkapkan, data penerima manfaat ini merupakan data dari Koprasi UKM Perindustrian Kabupaten Mamasa sebagai data awal, kemudian para Babinsa mengkonfirmasi kepada Kepala Desa kemudian Babinsa melakukan penginputan.
“Untuk di wilayah Kabupaten Mamasa sendiri terdapat 17 kecamatan, sehingga alokasi penerima bantuan yang akan disalurkan sebanyak 4 ribu orang yang diperuntukan kepada para pedagang kaki lima, pemilik warung dan mereka masing-masing akan menerima bantuan sebesar Rp. 300 ribu, dengan alokasi waktu pelaksanaan selama 7 hari kedepan,” terangnya.
“Di hari pertama penyaluran bantuan ini dilakukan di Makodim 1428/Mamasa yang akan disalurkan di wilayah Koramil-01/Mamasa, yang meliputi lima Kecamatan diantaranya Kecamatan Mamasa, Balla, Tawalian, Malabo dan Kecamatan Sespa dengan jumlah penerima bantuan sebanyak 733 orang,” ungkap Stevi
Stevi juga menekankan, Penyaluran Bantuan Tunai sebesar 300 ribu per orang di pastikan diterima semua dan tidak ada potongan dari manapun, karena bantuan Tunai Pangan ini merupakan bantuan pemerintah pusat melalui TNI
“Sekali lagi, mewakili pimpinan TNI saya berharap bantuan ini setidaknya dapat meringankan beban hidup masyarakat khususnya penggiat ekonomi kecil,” kata Dandim .
Tak lupa Stevi minta kepada masyarakat Kabupateb Mamasa agar dalam pembagian bantuan ini nantinya, tetap memperhatikan protol kesehatan dengan tetap memakai masker dan menjaga jarak.
“Karena apabila program bantuan-bantuan yang selama ini telah diberikan oleh pemerintah tak diimbangi dengan kepatuhan masyarakat terhadap prokes, maka apa yang telah diberikan itu dapat menjadi sia-sia karena pandemi pasti tak kunjung berakhir,” tandasnya.
Disela-sela kegiatan, salah satu penerima manfaat, Bongga mengatakan dirinya sangat terbantu dengan bantuan pemerintah yang penyalurannya dilakukan oleh TNI dalam hal ini oleh Kodim 1428/Mamasa, karena tidak ada desak-desakan semua berjalan dengan tertib dan teratur.
“Meskipun kita harus sabar mengantri karena banyaknya penerima manfaat yang hadir,” ungkap Bongga. (Mkr)