8enam.com Media Online Sulawesi Barat
Mamuju, 8enam.com.-Untuk melahirkan generasi yang berahlak mulia, taat terhadap hukum dan disiplin, Pinsaka Bhayangkaraya Ranting Mamuju yang juga Bhabinkamtibmas Kelurahan Rangas, Bripka Eman Sulaiman gelar pembinaan dan pelantikan anggota baru Saka Bhayangkara ranting mamuju, angakatan 24 tahun 2019 di lapangan apel mako Polsek Urban Mamuju, Minggu (10/2/2019).
Anggota baru Saka Bhayangkara angkatan 24 yang dikukuhkanbtersebut masing-masing, 25 orang anggota Praja Muda Karana (Pramuka) yang terdiri dari 20 orang putra dan 5 orang putri resmi menjadi anggota Prasbhara ranting Mamuju.
Dikonfirmasi melalui WhatsApp, Kapolsek Urban Mamuju, AKP. Agussalim Arsyad mengatakan, 25 orang anggota baru tersebut tergabung dalam Saka Bhayangkara Ranting Polsek Mamuju, mereka telah berorientasi selama 6 bulan lamanya, sebelumnya pada bulan agustus 2018 lalu mereka telah selesai melaksanakan diksar Prasbhara (Pramuka Saka Bhayangkara).
“25 anggota baru itu adalah siswa siswi dari berbagai sekolah menengah tingkat atas dan sederajatnya yang ada di Kabupaten Mamuju,” tutur Kapolsek.
Kapolsek katakan, tujuan dilaksanakan pembinaan siswa siswi yang tergabung sebagai anggota Saka Bhayangkara, untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam bidang Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas), guna menumbuhkan kesadaran berperan serta dalam pembangunan nasional.
“Anggota Pramuka khususnya Sakaa Bhayangkara dibentuk untuk menjadi pribadi yang beriman, bertakwa, memiliki akhlak yang mulia, mempunyai jiwa patriotik, taat terhadap hukum, dan disiplin,” ucapnya.
Selain itu kata Kapolsek, juga memiliki pribadi yang menjunjung tinggi nilai keluhuran bangsa serta memiliki dan menguasai kecakapan hidup untuk menyonsong masa depannya.
“Dengan pembinaan yang dilakukan oleh polri melalui Bhabinkamtibmas ini, diharapkan anggota Saka Bhayangkara menjadi kader bangsa yang mampu melestarikan lingkungan, menjadi perpanjangan tangan dan pemuda pelopor penjaga Kamtibmas, menjaga dan membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia, sekaligus mengamalkan Pancasila,” tutupnya. (edo)
