Menuju Harapan Baru Di Tahun 2019

Mateng, 8enam.com.-Perayaan malam pergantiam tahun menggema di seluruh belahan dunia, ada yang mengisi malam pergantian tahun dengan kumpul bersama keluarga, berdoa dan berdzikir dan ada yang menyebut tahun baru adalah langkah menuju harapan baru.

Agus Setiawan, salah seorang pemuda Desa Tobadak menyebut tahun baru adalah sebagai langkah menuju sebuah harapan baru dan ajang untuk intropeksi dan mengevaluasi diri tentang apa yang sudah di perbuat di tahun 2018.

“Tahun baru itu ibarat kertas putih, tinggal kita mau menulis diatas kertas putih itu menggunakan tinta warna apa, hitam, biru, merah atau dengan tinta warna emas. Itu semua tergantung dari kita,” kata Agus saat di temui dikediamanya di Desa Tobadak, Selasa (1/1/2019) malam.

Sebagai generasi muda atau yang lebih dikenal dengan generasi melinial, Agus memaknai tahun baru itu sebagai ajang untuk intropeksi diri tentang apa yang sudah diberikan untuk bangsa dan daerah ini di tahun 2018 dan apa yang akan di berikan kepada bangsa dan daerah di tahun 2019.

“Saya kira harapan baru di tahun 2019 itu terbuka lebar bagi mereka yang ingin berkontribusi kepada bangsa dan daerah untuk kesejahteraan masyarakat. Kalau ASN, jadilah ASN yang baik, jujur, berkualitas dan memiliki integritas. Kalau jadi pejabat, jadilah pejabat yang baik yang bisa menjadi panutan bagi bawahanya. Begitu juga politikus, jadilah politikus yang baik, yang bisa menjadi contoh untuk masyarakat mengingat tahun 2019 adalah tahun politik. Isilah lembaran baru itu dengan goresan tinta warna emas,” ucapnya.

Disinggung soal keikut sertaannya dalam kontestasi Politik Pemilihan Legis Latif pada Pemilu 2019, Agus katakan itu langkah awal untuk menuju harapan baru di tahun 2019 agar bisa berkontribusi kepada daerah. Meskipun tanpa ikut dalam kontestasi politik bisa juga memberikan kontribusi untuk bangsa dan daerah.

“Iya, tahun 2019 saya ikut dalam kontestasi politik, ketika saya diberikan amanah kepada masyarakan, saya mau berkontribusi lebih untuk daerah Kabupaten yang kita cintai ini. Meskipun diluar itu kita bisa berkontribusi untuk daerah ini,”

Tahun 2019 adalah tahun politij, olehnyanya dia mengajak seluruh masyarakat untuk sama-sama menciptakan dan menjaga keamanan jangan sampai bercerai berai hanya karna persoalan politik. (one)