Mamuju, 8enam.com.-Untuk mengawali pelaksanaan Operasi Patuh Siamasei 2018, Kepolisian Daerah Sulawesi Barat laksanakan Apel Gelar Pasukan. Operasi Patuh 2018 ini secara serentak dilaksanakan oleh jajaran Kepolisian di Seluruh Tanah Air, dalam rangka meningkatkan disiplin dan kesadaran masyarakat dalam tertib berlalu lintas.
Apel Gelar pasukan Ops Patuh Siamasei 2018 kali ini mengangkat tema “Meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat di bidang Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas.
Apel gelar pasukan tersebut dilaksanakan di lapangan Ahmad Kirang Mamuju, Kamis (26/4/2018) yang dipimpin Kapolda Sulbar Brigjen Pol Baharudin Djafar dam dihadiri oleh para pejabat utama, Kepala BNN Provinsi Sulbar, Kabinda Provinsi, Danrem 142 Tatag, TNI angkatan Darat dan Laut, Wakil Bupati Mamuju, Jasa Raharja, Dishub, Satpol PP dan dinas terkait lainnya.
Pelaksanaan apel Gelar pasukan ini ditandai dengan pemasangan pita tanda operasi oleh Pimpinan Apel kepada perwakilan Personel Polri, TNI dan Dishub.
Mengawali amanatnya, Kapolda Sulbar mengatakan, apel gelar pasukan ini adalah wujud kesiapan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan demi terciptanya Kamselticarlantas.
Dalam amanat yang dibacakannya, Kapolda menyebutkan tujuan dari Operasi Patuh siamasei 2018 yaitu Meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di jalan raya, meminimalisasi pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, menurunnya tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas, meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap Polri dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib dalam berlalu lintas dan terwujudnya situasi kamseltibcarlantas menjelang Ramadhan dan pelaksanaan Pilkada di wilayah tahun 2018.
“Sesuai dengan sandinya, operasi ini lebih mengedepankan penindakan penegakan hukum yang terukur dan humanis berupa tilang terhadap pelanggar lalu lintas. Selain kegiatan Prefemtif dan Preventif tujuannya untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas,” Sebut Kapolda.
Pada pelaksanaan Operasi Patuh Siamasei 2018 kali ini ada tujuh poin prioritas yang menjadi sasaran yaitu, Pengemudi menggunakan HP, Melawan Arus, Pengemudi Sepeda Motor berboncengan lebih dari satu, Pengemudi dibawah umur, Pengemudi dan penumpang sepeda motor tidak menggunakan Helm SNI, Pengemudi Motor/Mobil yang menggunakan Narkoba/Mabuk dan Pengemudi yang berkendara melebihi batas kecepatan yang ditentukan.
Diakhir amanatnya Kapolda Sulbar menghimbau agar senantiasa bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, selama pelaksanaan operasi utamakan faktor kemanan dan keselamatan personel, khususnya pada saat melakukan penertiban pelanggaran lalu lintas oleh karena itu pedomani standar operasional prosedur yang ada.
Humas Polda Sulbar.